HIDUP YANG BEGITU INDAH BUKAN,, TERGANTUNG BAGAI MANA KITA MENYIKAPINYA,,,

" SELAMAT MEMBACA"

Sabtu, 17 Desember 2011

CARA YANG BERBEDA



7 AN YANG SAMA


Beragam …
Ya .. ya .. ya ..

Yang maha pencipta telah menciptakan banyak perbedaan yang beragam dalam satu awadah yaitu bumi. Perbedaan itu sebenarnya adalah bukan perbedaan yang banyak menimbulkan kontra. Jika bicara tentang perbedaan pastilah asumsi yang terfikir dalam otak kebanyakan orang adalah tidak dapat di satukan. Sebenarnya perbedaan akan dapat bersatu jika di ucapkan dengan lebih halus. Untuk kata “ perbedaan” sebenarnya aku lebih suka menyebutnya beragam ( dalam konteks ini). Hemmm,,, diharapkan dengan kata beragam itu para pengasumsi perbedaan yang seperti pada umumnya dapat merubah mineset mereka. Bahwa sebenarnya kita ini bukan berbeda–beda, namun beragam. Kaya akan bermacam kepentingan, keyakinan, pandangan, ucapan dan banyak hal lain yang beragam serta tidak perlu dijadikan suatu alasan untuk saling menjatuhkan satu sama lain.

Ucapan …
Perbedaan ucapan dalam kehidupan ini sering juga menjadi suatu hal yang cukup ditimbulkan untuk di perhatikan. Dalam suatu konteks yang sebenarnya bertujuan sama namun pengucapan nya dapat berbeda. Berhubungan dengan kesensitifan dengan ucapan. Tingkat kesensitifan seseorang dengan suatu kalimat mempengaruhi cara masing2 darinya untuk mengungkapkan apa yang dia rasakan dengan kalimatnya sendiri. Pribadi seperti itu sering kali mengganbarkan  apa yang dia rasakan lewat perwakilan butiran kata dalam setiap bait. Sepertinya pribadi inilah yang sering di sebut pujangga. pujangga  (orang yang suka berolah kata/berpuisi) bukanlah hanya laki-laki saja. 100 % itu benar karena banyak wanita juga suka berolah kata. Hahahaha… ( aku tak tau apa ada perbedaan penyebutan nya ). Hanya segelintir orang saja yang sebenarnya benar pujangga. Dalam setiap kalimat anehnya, terdengar tidak nyambung, membuat orang lain yang kurang mengerti mengatakan “ dia aneh , dia gombal, dia lebay, dan entah serius atau sekedar ucapan saja, namun itu sering terdengar. Atau sebenarnya malah yang berkata itu juga pujangga yang pengucapan dengan cara yang bermacam, namun tujuan nya sama “ SUKA”. . .???

 ,,, heeeeeemmmmm….. ahahahahaa……(-_-),,

Tapi ,,,
Jika kata gombal, lebay dll itu adalah benar.
Jika pribadi mengeri arti dari kata beragam, mungkin kata-kata itu tidak akan terucap. Dari dasar keberagaman di antara kita semua, ini adalah pendapat ku :

“ setiap orang memiliki maksud yang sama untuk suatu tujuan yang baik dalam suatu ruang yang sama, namun caranya akan berbeda sesuai dengan hati dan sudut pandang masing-masing di antaranya. Bermain dengan kalimat, para pujangga ( lk/pr) hanyalah mencoba mengeluarkan kalimatnya, ingnin menghadirkan maksud yang dia rasakan agar tidak begitu berat dia bawa sendiri, ingin berbagi akan perasaan nya ,, namun dengan pengungkapan yang berbeda ,,berimajinasi, beribarat, berliku, berisyarat, namun aku yakin tujuan nya adalah sama ”.

Ha ,, ha ,, ha ,,
Hemmmmhhh ,,,


Itu hanya pendapat ku saja kawan ,,
Dengan sudut pandang ku, dengan cara pengungkapan ku, dengan apa yang aku asumsikan ( dalm konteks ini ), yang mungkin saja lebih beragam lagi dari pendapat orang lain.

Heeeemmmmmhhh ,,,
Ingat ,,,

Hanya pengungkapannya saja yang berbeda, dengan struktur, susunan kata dan kalimat dalam setiap bait dan paragraph yang sedikit berbeda denagn yang lain nya. Namun jangan takut dan jangan hakimi segelintir perbedaan itu, katakana ,, !! itu adalah keberagaman yang tidak perlu di jadikan alasan untuk saling mejatuhkan yang lain, dan masih banyak lagi perbedaan yang lain yang sebenarnya itu adalah keberagaman ciptaan yang maha kuasa dengan  cara pengungkapan  sesuai keyakinan masing-masing( dalam konteks tertentu).

(-_-) ,,, !!!
Jadi ,,,, ???
Apakah pendapat kalian dengan pujangga ,,??
Apakah menurutmu dia lebay / gombal,,,???  ,,,Hahahahaha ,,
Itu pendapat mu kawan, sesuai dengan yang kau rasakan dan jangan takut,, itu juga adalah keberagaman ,,, (-_-) ,,, !!!


BOB Wijaya
15/12/2011


2 komentar:

  1. sebenarnya mengerti mana itu "gombal" dan mana yang serius..tapi kebanyakan para pujangga wanita hanya bisa mengungkapkan dengan satu kata.. "gombal"...yah..itu pendpatku...karena aku bkan pujangga

    BalasHapus
  2. HAHAHAHA,,,,
    PENDAPAT yg baik,,,

    ,,,,,,, upz,,,,
    mungkin pendapat " pujangga" itu sendiri akan berbeda ya pi,,

    aku tak tau,,karena aku juga bukan pujangga,,,

    BalasHapus